Mahar Mahal Nikah Batal? No Way!


Sejak awal Allah ‘Azza wa Jalla mencanangkan syariat pernikahan, tujuan paling mendasarnya adalah agar manusia menutup rapat-rapat pintu perzinahan. Dengan kata lain Islam sangat mengapresiasi program percepatan nikah bagi para pemuda. Karena hanya dengan jalur pernikahan saja basis bangunan keluarga menjadi kokoh.

Bila seorang telah menikah, kata Nabi SAW, maka ia telah melaksanakan separuh dari diennya.

Wajar bila slogan “permudah pernikahan tutup rapat-rapat pintu perzinahan” menjadi wacana Islam paling awal untuk membangun masyarakat yang sehat. Karena hanya dari kumpulan keluarga sehat, lahir masyarakat yang kuat (lahir dan batin). Selanjutnya dari masyarakat yang kuat, akan tumbuh dan berkembang peradaban manusia yang mulia.

Islam menjelaskan tentang makna strategis pernikahan. “Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karuniaNya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui. Dan orang-orang yang tidak mampu menikah, hendaklah menjaga kesucian dirinya, sehingga Allah memampukan mereka dengan karunia-Nya. (Q.S 24 : 32-33)

Baca lebih lanjut

ShortFlash 2


Selamat siang kawan….

Apa kabar? Sebuah harapan tercipta, sekelebat bayangan masa depan terpapar di dalam angan kita. Dalam hati selalu muncul motivasi-motivasi untuk berubah, harapan hidup lebih baik sudah di depan mata, tetapi disaat kita akan melangkah sungguh terasa berat untuk mengangkat tubuh ini, sungguh berat untuk bangun mencapai mimpi itu. Apa yang akan engkau lakukan jika hal tersebut terjadi pada kawan-kawan semua?

Sungguh ironis memang. Alur kehidupan seseorang selalu naik turun, tergantung bagaimana kekuatan imannya, dalam artian bagaimana dia menyikapi apa yang dihadapi dalam hidupnya. Jika imannya kuat, maka akan mampu menghadapi masalah yang hadir dalam kehidupannya dan keluar sebagai The Winner atau Sang Pemenang. Tetapi jika imannya lemah, maka dia akan mudah terpuruk dengan apa yang dihadapi dalam kehidupannya.

Baca lebih lanjut

Keteguhan Hati


Biarkanlah semua hilang hingga hanya sepi menelusup kedalam hati…

Pergilah!! Pergilah wahai engkau perusak hati, yang setiap detik meracuni pikiran…

Pembunuh setiap jiwa-jiwa merdeka…

Dalam hening malam sepi…

Aku bicara padamu dari hati ke hati…

Tertegun ku melambaikan anganku…

Terbang melayang tanpa arah dan tujuan…

Pernahkah engkau pergi ke pantai?

Tahukah engkau batu karang?

Dialah sang penantang ketakutan…

Berdiri kokoh tanpa rasa takut dan lelah…

Ditempa panas matahari yang garang, diterpa gelombang pasang menantang…

Bertahan berhari-hari, bulan kebulan bahkan tahun dan abad, tetapi ia tetap setia bertahan…

Apa yang dapat kau ambil? Pelajaran berharga akan hidup dan kehidupan untuk jangan menyerah disetiap keadaan…

SURAT DARI GAZA UNTUK UMAT ISLAM DI INDONESIA


Maaf kawan, ana dapat kiriman ini dari milling Facebook dari sebuah pengajian online. Kenapa ana posting disini? Karena ana merasa perlu menyampaikan pesan ini kepada kita semua.

Benar atau tidaknya pesan ini, ana rasa tidak menjadi masalah. Apabila benar, maka ini adalah sebuah teguran bagi diri kita sendiri khususnya, dan umat Islam Indonesia umumnya. Dan jika ini hanya tulisan karangan, maka kita ambil hikmahnya saja bahwa apa yang dikatakan/disampaikan adalah sesuatu yang perlu kita introspeksi dan berusaha untuk memperbaikinya.

Semoga pesan ini bermanfaat bagi kita semua, amin…. Dan ini isi pesan tersebut.

SURAT DARI GAZA UNTUK UMAT ISLAM DI INDONESIA

dimasukkan dalam catatan oleh Little ‘Dhini’ Hijabis pada 16 Maret 2011 jam 19:53

Untuk saudaraku di Indonesia,

Saya tidak tahu, mengapa saya harus menulis dan mengirim surat ini untuk kalian di Indonesia, Namun jika kalian tetap bertanya kepadaku, kenapa? Mungkin satu-satunya jawaban yang saya miliki adalah karena Negeri kalian berpenduduk muslim terbanyak di punggung b…umi ini, bukan demikian saudaraku? Disaat saya menunaikan ibadah haji beberapa tahun silam, ketika pulang dari melempar jumrah, saya sempat berkenalan dengan salah seorang aktivis da’wah dari Jama’ah haji asal Indonesia, dia mengatakan kepadaku, setiap tahun musim haji ada sekitar 205 ribu jama’ah haji berasal dari Indonesia datang ke Baitullah ini. Wah, sungguh jumlah angka yang sangat fantastis dan membuat saya berdecak kagum.

Lalu saya mengatakan kepadanya, saudaraku, jika jumlah jama’ah Haji asal GAZA sejak tahun 1987 sampai sekarang digabung, itu belum bisa menyamai jumlah jama’ah haji dari negeri kalian dalam satu musim haji saja. Padahal jarak tempat kami ke Baitullah lebih dekat dibanding kalian yah?. wah, pasti uang kalian sangat banyak yah?, apalagi menurut sahabatku itu ada 5% dari rombongan tersebut yang menunaikan ibadah haji untuk yang kedua kalinya, Subhanallah.

Baca lebih lanjut

ShortFlash


Akh….. Sudah lama sekali rasanya aku tak mampir ke rumahku ini buat menyapa kawan-kawan semua… Hai semuanya… Apa kabar? Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT, dan selalu mendapatkan nikmat yang tiada duanya, yaiut nikmat SEHAT, amin…. Tidak lupa juga untuk kita selalu bersyukur dengan apa yangkita dapat.

Dan semoga juga rahmat dan hidayah-Nya selalu tercurahkan kepada junjungan kita semua Habbibanna Wa Nabiyana Muhammad sollallohu ‘alaihi wasalam…. Amin….

Saat ini lagi bundet eung…. Tak ada inspirasi buat nulis…. masih dalam proses pencarian inspirasi. Sebenarnya semua hal yang kita lihat bisa jadi inspirasi, tetapi terkadaqng kita tidak menyadarinya, termasuk ana. Dan yang paling utama adalah MALESnya itu yang membuat kita MOGOK dalam beraktifitas….. Bener ga?

Yang terpenting, bagi yang aktif dalam kegiatannya, jangan pernah menyerah….

By Abu Ayyub Dikirimkan di Umum